Thursday 18 September 2014

tukang jahit

sungguh ucapanmu semanis madu
membuai kami dengan angan-angan berbaju peri

sekali
dua kali
tiga kali
sudah cukuplah kami terjebak dalam janji madumu

wahai tukang jahit
cepatlah selesaikan baju peri kami
pementasan akan segera berakhir

janji tukang jahit
berbanding janji buaya darat
sungguh lebih pahit
janji tukang jahit
pic from http://www.nwta.com/couriers/6-97/tailors.html

No comments:

Post a Comment